PSS Sleman vs Persela LamonganPSS Sleman berpeluang besar mencuri poin saat menghadapi Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Sabtu 25 Oktober 2025 pukul 15.30 WIB. Persela kehilangan dua pemain kunci, membuka peluang bagi Super Elja untuk tampil dominan.Foto:IG@psssleman

SLEMAN. SAESTUSAE.COM – PSS Sleman bersiap tampil penuh percaya diri saat melawat ke markas Persela Lamongan pada pekan ketujuh Pegadaian Championship 2025. Pertandingan yang digelar di Stadion Surajaya Lamongan, Sabtu 25 Oktober 2025 pukul 15.30 WIB itu, menjadi momentum penting bagi Super Elja untuk memperbaiki posisi di klasemen.

Kesempatan PSS untuk mencuri poin sangat terbuka lebar. Pasalnya, tim tuan rumah dipastikan tampil pincang setelah kehilangan dua pemain kunci, yakni Jonathan Bustos dan Esteban Vizcarra. Absennya dua sosok berpengaruh di lini tengah Persela itu diyakini akan berpengaruh besar terhadap kreativitas permainan Laskar Joko Tingkir.

Bustos harus menepi karena akumulasi kartu kuning, sementara Vizcarra absen akibat kartu merah yang didapat saat menghadapi Barito Putera pekan lalu. Tanpa dua motor serangan utama itu, kekuatan Persela diprediksi sedikit menurun, terutama dalam membangun serangan dari lini tengah ke depan.

PSS Sleman dipastikan datang dengan motivasi tinggi. Tim besutan pelatih anyar Ansyari Lubis terus berusaha tampil konsisten setelah menunjukkan peningkatan performa dalam dua laga terakhir. Kombinasi pemain muda dan senior membuat PSS lebih fleksibel dalam menjalankan skema permainan cepat dan transisi antarlini yang solid.

Ansyari Lubis menegaskan bahwa timnya tidak ingin sekadar bertahan di Lamongan. “Kami datang untuk bermain maksimal. Anak-anak dalam kondisi siap tempur dan punya semangat tinggi untuk membawa pulang poin,” ujarnya.

Beberapa nama seperti Gustavo Tocantins (striker) yang tampil produktif, Frederic Injai (gelandang) menjadi tumpuan utama Super Elja di lini serang. Kecepatan dan kemampuan mereka dalam melakukan penetrasi diyakini bisa menjadi senjata mematikan untuk menembus pertahanan Persela yang tengah beradaptasi tanpa dua pemain andalannya.

Selain itu, koordinasi lini belakang juga mendapat perhatian khusus. PSS tak ingin kecolongan gol cepat seperti yang terjadi di awal musim.

Di sisi lain, meski pincang, Persela tetap bertekad mempertahankan tren positif mereka setelah mencatat dua kemenangan beruntun.

Laga ini diprediksi berlangsung ketat. Persela akan berusaha mempertahankan rekor kandang mereka, sementara PSS datang dengan ambisi kuat untuk mencuri poin dan memperbaiki posisi klasemen. Hasil pertandingan di Stadion Surajaya Lamongan nanti bisa menjadi penentu arah langkah kedua tim di kompetisi Pegadaian Championship 2025.

By Lina