JAKARTA, SAESTUSAE.COM – Proses naturalisasi pemain muda berbakat keturunan Belanda, Mauro Zijlstra, kini telah memasuki babak baru. Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto resmi menandatangani dokumen naturalisasi pemain berusia 20 tahun tersebut, menandai langkah strategis PSSI dalam membangun regenerasi striker untuk tim nasional.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan kabar tersebut dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis 31 Juli 2025.
“Presiden sudah menandatangani surat naturalisasi Mauro. Saat ini suratnya sudah di DPR, tinggal menunggu proses lebih lanjut setelah masa reses. Saya sudah koordinasi, dan InsyaAllah DPR akan mendukung,” ujar Erick.
Striker Produktif dari Volendam
Mauro Zijlstra tampil impresif bersama tim muda FC Volendam musim lalu, mencetak 17 gol dan 4 assist dari 21 laga. Penampilan menawannya membuat ia dipromosikan ke tim utama dan mencatatkan 7 penampilan resmi, termasuk di Piala Belanda dan Eerste Divisie.
“Dia adalah bagian dari regenerasi tim. Saat ini striker kita sangat terbatas. Mauro punya potensi besar dan bisa menjadi aset penting baik di U-23 maupun tim senior,” tambah Erick.
Disiapkan untuk Piala Asia U-23 dan Kualifikasi Piala Dunia
PSSI telah memproyeksikan Mauro untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang akan berlangsung September mendatang di Sidoarjo, Jawa Timur. Namun, karena kualitasnya yang dianggap mumpuni, tidak menutup kemungkinan Mauro juga akan memperkuat tim senior dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Kami akan uji dulu di level U-23. Kalau performanya menjanjikan, tentu dia bisa naik ke senior. Tapi kami tak bisa menjanjikan langsung, karena semua tetap harus melalui evaluasi dan seleksi ketat,” tegas Erick, menekankan pentingnya pembangunan sistem berjenjang dari usia muda hingga senior.
Selain Mauro, PSSI juga tengah menyiapkan naturalisasi dua pemain tambahan yang diharapkan rampung pada Oktober 2025. Namun, nama keduanya masih belum diumumkan hingga proses administratif selesai.
Kabar menggembirakan juga datang dari tim nasional putri. Tiga pemain, yakni Isabel Kopp, Isabelle Nottet, dan Pauline van de Pol, telah mendapat persetujuan Presiden untuk naturalisasi dan kini menunggu proses legislatif di DPR.
Optimisme Baru Garuda
Naturalisasi Mauro Zijlstra bukan sekadar menambah kuota pemain diaspora, tetapi merupakan bagian dari visi jangka panjang PSSI untuk memperkuat pondasi timnas. Keputusan ini menunjukkan betapa pentingnya kehadiran striker muda dengan insting gol tinggi dalam peta persaingan internasional ke depan.